Komputasi
berasal dari kata “compute” yang artinya menghitung. Komputasi dapat diartikan
sebagai suatu cara untuk menemukan pemecahan masalah dari suatu data yang
diinput dengan menggunakan suatu algoritma. Namun sekarang komputasi dapat dilakukan
dengan menggunakan komputer.
Secara
umum, ilmu komputasi adalah sebuah bidang ilmu yang berfokus pada model
matematika dan teknik penyelesaian numeric serta penggunaan komputer untuk
menganalisis dan memecahkan sebuah masalah ilmu sains.
Sejarah
singkat komputasi
Komputasi modern tidak dapat terlepas dari peranan John
von Neumann, beliau adalah ilmuwan yang meletakkan dasar-dasar komputer modern
serta salah satu ahli matematika terbesar. Keinginan Von Neumann untuk
mempelajari matematika dilakukannya pada musim panas setelah studinya di Berlin
dan sebelum masuk ETH Zurich. Dia menjadi mahasiswa program doktor pada
Universitas Budapest. Tesis doktornya bertemakan aksiomasisai teori himpunan
(set theory) yang dikembangkan George Cantor. Pada masa itu, set theory
merupakan salah satu topik ‘menantang’ di dunia matematika.
Von Neumann menjadi seorang konsultan pada pengembangan
komputer ENIAC, dia merancang konsep arsitektur komputer yang masih dipakai
hingga saat ini. Arsitektur yang dirancang oleh Von Nuemann adalah seperangkat
komputer dengan program yang tersimpan (program dan data disimpan pada memori)
dengan pengendali pusat, input-output, dan memori
Pada tahun 1980-an merupakan awal kemajuan teknologi di
bidang komputer untuk penggunaan pribadi, kemudian ditambah dengan kemajuan
yang pesat dalam evolusi internet hingga saat ini yang memungkinkan sang
pengguna komputer untuk mengeksplorasi dan mempelajari bidang-bidang ilmu
komputasi lebih jauh dan mendalam seperti komputasi sains, diantaranya fisika,
kimia, biologi, dan geologi.
Model Komputasi
Ada
tiga model komputasi, yaitu :
a. Model Fungsional
: terdiri dari satu set nilai-nilai, fungsi-fungsi dan operasi aplikasi
fungsi dan komposisi fungsi. Fungsi dapat mengambil fungsi lain sebagai argumentasi
dan mengembalikan fungsi sebagai hasil (higher-order function).
b. Model Logika
: terdiri dari satu set nilai-nilai, definisi hubungan dan kesimpulan logis.
Program terdiri dari definisi hubungan dan suatu komputasi adalah suatu
bukti(suatu urutan kesimpulan).
c. Model Imperatif
: terdiri dari satu set nilai-nilai yang mencakup suatu keadaan dan operasi
tugas untuk memodifikasi pernyataan. Pernyataan adalah set pasangan nilai-nama
dari konstanta dan variabel. Program terdiri dari urutan tugas dan suatu
komputasi terdiri dari urutan pernyataan.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar